Halaman

Rabu, 15 Agustus 2012

Bunuh Diri, Apa yang Harus Dilakukan?

Belakangan ini, marak kejadian bunuh diri. Banyak orang memilih jalan pintas menuju kematian dengan bunuh diri. Di Jakarta saja, setiap dua hari sekali setidaknya terjadi satu kali kasus bunuh diri. Angka yang sangat memprihatinkan, mengingat setiap orang bisa mengubah kesulitan hidupnya dan tidak harus selalu diakhiri dengan bunuh diri. Setiap tahun saja di seluruh dunia, jutaan anak muda mati dengan bunuh diri. Banyak alasan orang bunuh diri, dan banyak bersifat pribadi dan tidak bisa ditebak. Oleh karena itu, kita perlu tahu, mengapa seseorang bunuh diri? Lalu apa saja tanda-tanda seseorang ingin bunuh diri, dan bagaimana bisa mencegahnya? Mengapa Seseorang Bunuh Diri? Beberapa alasan mendasar seseorang bunuh diri misalnya: Problem keluarga Misalnya kematian teman hidup, kehilangan pasangan, atau orang yang disayangi. Problem lain seperti konflik keluarga antara lain perceraian maupun putus cinta telah menyebabkan banyak orang bunuh diri. Stres sekolah Jangan berpikir, anak muda lebih bersemangat hidup ketimbang orang dewasa. Banyak kasus bunuh diri terjadi pada usia remaja dan pelajar. Beberapa alasan seperti stres dan depresi di sekolah akibat tekanan teman sebaya misalnya perlakukan buruk di sekolah maupun lingkungan bermain. Hal lain karena tuntutan meraih prestasi yang setinggi mungkin. Beberapa anak tidak sanggup memenuhi tuntutan tersebut dan akhirnya tidak tahan dan memilih mengakhiri hidup mereka dengan bunuh diri. Pekerjaan Problem pekerjaan juga mengambil peranan besar dalam banyak kasus bunuh diri. Misalnya, stres pekerjaan, dipecat dari pekerjaan secara tiba-tiba dan sepihak. Penyakit dan Usia Lanjut Bagi mereka yang sudah berumur, bukan berarti mereka lebih tahan terhadap tekanan hidup. Banyak juga kasus bunuh diri karena penyakit yang menahun dan tidak kunjung sembuh. Ataupun karena bertambah usia dan sulit melakukan aktivitas seperti biasanya. Apa yang Harus Dilakukan Ketika Ada Tanda-Tanda Ingin Bunuh Diri? Beberapa tanda umum yang terjadi bagi orang yang ingin bunuh diri adalah mulai mengasingkan diri secara sosial. Lalu ungkapan seperti sudah lelah hidup maupun ingin mati, sering diucapkan. Hal ini menunjukkan kondisi depresi berat yang sedang dialaminya dan sudah tidak sanggup ditanggung lagi olehnya. Bahkan orang yang kuat secara mentalpun bisa kalut karena tekanan yang begitu berat. Memang tidak semua orang memutuskan mengakhiri hidup dengan bunuh diri ketika mendapat tekanan yang luar biasa berat. Namun jangan anggap sepele, ketika orang dekat kita mulai menunjukkan tanda-tanda sudah jenuh dengan kehidupan dan tidak tahan dengan problem yang dihadapinya. Tawarkan diri Anda sebagai pendengar yang baik. Cukup mendengarkan sudah sangat mengobati kepedihan hatinya. Atau jika Anda tidak sanggup, desak dia untuk segera berbicara kepada orang terdekatnya, misalnya jika seorang anak muda dan Anda adalah temannya, desaklah untuk segera bicara kepada orang tuanya. Hal ini akan sangat membantu mencegah terjadi tindakan tanpa dipikir yaitu bunuh diri. Jika Anda sendiri yang mulai sering mengeluh tentang kehidupan dan mulai berpikir untuk bunuh diri, segeralah cari bantuan. Orang tua, kakak, adik atau sahabat, atau orang yang peduli, bisa menjadi tempat mencurahkan perasaan dan keluh kesah Anda. Hal ini sangat besar manfaatnya, karena akan mengurangi tekanan pada diri sendiri. Dengan mencurahkan isi hati kepada orang lain, bisa sangat mengurangi tekanan. Biasakan tidak membiarkan beban pikiran apapun ditanggung oleh diri sendiri. Sebagai ilustrasi, segelas air jika Anda angkat dengan tangan Anda memang ringan. Tapi jika Anda biarkan mengangkat gelas tersebut selama satu jam, dua jam, dan bahkan sehari, apakah Anda sanggup? Anda kelelahan, karena gelas yang sebenarnya ringan tersebut telah menjadi berat. Demikian juga dengan beban kehidupan, jika terus menerus ditanggung dan dipikirkan seorang diri, bisa menjadi beban yang begitu berat dan tidak sanggup ditanggung lagi. Itu yang terjadi dengan orang-orang yang akhirnya mengakhiri hidup mereka dengan bunuh diri. Di pihak lain, banyak sekali orang-orang dengan problem yang jauh lebih berat mampu mengatasi tekanan tersebut. Ya, bunuh diri memang sesuatu yang memprihatinkan. Anda bisa menghindari dan mengenali ciri-cirinya. Tips pada artikel keluarga berikut ini dapat memberikan informasi yang lebih lengkap mengenai bunuh diri dan akan sangat membantu mengatasi masalah sosial tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar