Pemasaran pada intinya adalah segala sesuatu yang
perlu Anda lakukan untuk membuat informasi tentang produk dan jasa Anda bisa
menjangkau pelanggan yang potensial dan membuat calon pelanggan tertarik.
Pemasaran mencakup membangun brand, merekrut mitra penjualan, membuat publikasi
dan iklan. Sementara penjualan adalah proses mengkonversi mereka yang tertarik
menjadi membeli produk/jasa Anda.
Pemasaran yang baik penting sekali bagi suksesnya
suatu perusahaan. Anda bisa punya produk dan jasa yang sangat baik, tapi bila
tidak seorang pun tahu maka bisnis Anda tidak akan berhasil. Meskipun marketing
bisa sangat kompleks, tapi dasarnya sangat sederhana.
Berikut ini adalah pertanyaan yang perlu dijawab
ketika membangun rencana pemasaran:
- Siapa yang kemungkinan besar akan membeli produk Anda.
- Dimana calon pembeli ini biasanya mencari produk seperti yang Anda jual.
- Bagaimana caranya Anda bisa ada di tempat itu.
Perusahaan pemula umumnya mempunyai dana
pemasaran yang sangat terbatas, oleh karenanya, sebaiknya dana tersebut di
fokus kan bukan pada membangun image, melainkan untuk menghasilkan
prospek bisnis dan penjualan. Dengan terbatasnya dana pemasaran yang bisa
dibelanjakan, tingkat pengembalian (Return on Investment) dari setiap iklan dan
setiap promosi menjadi sangat penting.
4 P (Product, Price, Place, Promotion)
Konsep dasar terpenting dalam pemasaran adalah
empat P : Product, Price, Place, Promotion. Artinya jika Anda bisa membuat
produk yang bagus, dengan harga yang tepat, ditempatkan di tempat pembelinya
dan di promosikan dengan baik sehingga pelanggan ingin membelinya, maka Anda
bisa cepat sukses dalam penjualan.
Produk mencakup fungsi, penampilan, bungkus,
label, garansi dan jasa/dukungan yang disediakan.
Harga yang terlalu tinggi bisa tidak terjangkau
oleh pelanggan atau kalah bersaing. Sebaliknya harga yang terlalu rendah akan
mengurangi keuntungan dan bisa juga menimbulkan persepsi kualitas yang rendah.
Anda perlu melakukan beberapa tes untuk mencari harga yang pas.
Dimana barang Anda di promosikan dan dijual
sangat menentukan. Tanpa penempatan yang baik, orang tidak tau keberadaan
produk Anda. Cara memposisikan produk ini dikenal dengan istilah strategi
distribusi. Anda bisa menjual produk Anda ke toko retail yang akan menjualnya
ke pembeli, atau ke menjualnya ke pabrik, atau langsung ke pengguna.
Pada ekonomi tradisional, biasa nya ada banyak
tingkatan sebelum produk sampai ke konsumer, yaitu : pemasok material,
produksi, wholesaler, peritel dan konsumer. Sekarang, banyak pihak
yang memanfaatkan internet dan memilih cara penjualan yang lebih langsung :
pemasok material, produksi, konsumer. Cara seperti ini selain lebih efisien,
memungkinkan Anda mengenal konsumer Anda dengan lebih baik dan karenanya bisa
membuat inovasi-inovasi dengan lebih cepat.
Seni Menjual
Ketrampilan menjual sangat berharga bagi seorang
entrepreneur. Kemampuan untuk meyakinkan mengapa pelanggan lebih baik beli dari
Anda, dibandingkan pesaing, dari sudut pandang kepentingan pelanggan, lalu
meyakinkan pelanggan untuk membeli, bukan hal yang mudah.
Berikut ini adalah delapan pertanyaan yang perlu
Anda jawab dalam membuat rencana penjualan:
- Bagaimana produk Anda akan di jual? Di toko retail, secara online, melalui direct mail, melalui katalog, melalui distributor, atau kombinasi?
- Apakah Anda akan menjual ke pedagang grosir atau retail atau keduanya?
- Apakah pasar utama Anda perusahaan atau perorangan?
- Dimana biasanya calon pelanggan Anda mencari produk sejenis produk Anda?
- Bagaimana cara Anda memposisikan produk Anda, sehingga ada di tempat calon pelanggan mencarinya?
- Apakah harga Anda memungkinkan Anda menggunakan dukungan telesales?
- Apakah margin Anda memungkinkan Anda menggunakan tenaga penjualan langsung?
- Apa keunikan produk Anda? Apa yang akan membuat calon pelanggan memilih membeli produk Anda dibandingkan produk saingannya?
Mendengarkan Pelanggan
Pentingnya mendengarkan dan memberikan perhatian
pada pelanggan adalah hal utama. Bila penjualan Anda tidak bagus,
kemungkinannya adalah Anda tidak menjual barang yang diinginkan pelanggan. Bila
Anda ingin menjadi penjual yang baik dan pengusaha yang sukses, maka Anda harus
peka terhadap apa yang diinginkan oleh pelanggan dan calon pelanggan. Anda
harus tau apa yang membuat pelanggan Anda membeli dan apa yang menjadi
penghalang calon pelanggan membeli dari Anda. Jika Anda bisa menemukan alasan
tidak beli ini dan bisa mengatasinya, penjualan Anda akan mengingkat.
Bila Anda ingin menjual produk Anda secara
online, cara penulisan sales copy sangat menentukan keberhasilan Anda.
Didalam menuliskan sales copy, berilah tekanan pada manfaat yang akan
diperoleh pelanggan ketika membeli produk Anda, bukan pada fitur-fitur produk
Anda. Selalu arahkan pada hal-hal yang penting bagi calon pembeli Anda. Gunakan
studi kasus dan testimonial untuk lebih meyakinkan calon pelanggan. Ingatlah
urutan AIDA (Attract, Interest, Desire, Action) dalam menggiring calon
pelanggan untuk membeli. Mulailah dengan membuat calon pelanggan melihat produk
Anda, lalu buatlah mereka tertarik, setelah itu pengaruhi agar mereka ingin
membeli dan yakinkan untuk segera membeli.
Selamat memasarkan dan menjual produk dan jasa
Anda. Semoga sukses selalu menyertai Anda.
www.qbheadlines.com, Leadership &
Entrepreneurship Portal
Daftar Rujukan : Zero to One Million, How
I Build a Company to $ 1 Million in Sales and How You Can Too, Ryan P. Allis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar